Saturday, April 8, 2017

WAWASAN ARSITEKTUR 09 - KOTA AUROVILLE


Auroville, atau “The city of Dawn”, merupakan sebuah kota internasional yang terletak di selatan India. Kota ini dimaksudkan untuk menjadi kota eksperimental bebas komunitas internasional dalam hal politik dan agama.

Diresmikan pada tahun 1968 di India, Auroville merupakan gagasan dari spiritualis bernama Mirra Alfassa yang berasal dari Prancis. Terinspirasi dari seorang pemikir spiritual India yang bernama Sri Aurobindo, Mirra membuat sebuah kota utopia yang sangat berbeda dengan kota pada umumnya. Mira juga mengaku, bahwa ia telah mendapat pencerahan spiritual dari Sri Aurobindo yang meninggal pada tahun 1950. Oleh sebab itu, Mira pun disembah dan dianggap sebagai reinkarnasi dari Sri Aurobindo.

Matrimandir

Jantung geografis dan spiritual Auroville adalah Matrimandir. Matrimandir merupakan sebuah kuil untuk latihan mediasi dan yoga. Matrimandir benar-benar bebas dari agama apapun. Secara fisik, kubah itu tampak seperti bulatan berwarna emas yang sangat megah. 

Secara sistem pemerintahan, Auroville disokong oleh sebuah yayasan yang menampung kemudian mengimplementasikan keinginan masyarakatnya. Seperti  zaman dulu, pembicaraan dilakukan di berbagai tempat dan diputuskan melalui sistem voting.

Sedangkan untuk perekonomian, Auroville menerima sokongan dana dari Pemerintah India hingga donor dari sejumlah LSM dan donasi dari para tamu. Yang perlu dicatat, tidak ada akta kepemilikan rumah atau bisnis di Auroville. Semua adalah milik yayasan. Sistem yang dianut pun yakni dengan sistem barter. Bagi yang butuh pakaian, bisa mampir ke toko Freestore untuk mengambil pakaian gratis sesuai dengan kebutuhan. Tidak perlu bayar!

Jika kamu berpikir hidup di Auroville seperti kota untuk liburan, kamu salah! 

Faktanya semua orang disana memiliki pekerjaan yang harus dilakukan.

Kini Auroville sudah dihuni oleh sekitar 2.487 orang penduduk, yang berasal dari 49 negara di dunia. Ini terdiri dari1.854 dewasa dan 633 anak-anak. Bahasa yang dipakai di sini adalah Inggris, Prancis, Tamil, dan Sansekerta. Kota seluas sekitar 20 kilometer persegi ini ditargetkan dihuni hingga maksimal 50.000 orang.



FAKTA UNIK LAINNYA

  • Tujuan utama dari pendidikan di Auroville adalah untuk memberikan anak kesempatan untuk tumbuh, berkembang, dan benar-benar mewujudkan impian mereka. Penekanan utama dilakukan pada latihan dan peningkatan ketrampilan kreatif mereka.
  • Orang-orang di sini cuma boleh mempraktikkan hal-hal yang berkaitan dengan kedamaian fisik dan batin. Kamu nggak diperkenankan merokok, mabuk, dan bahkan mengendarai mobil.
  • Siapa pun diperbolehkan tiba berkunjung ke Auroville. Caranya pun cukup mudah, cukup dengan mendaftar di Visitor Centre Auroville. Bagi yang telah pernah datang, diperbolehkan mendaftar via email.

No comments:

Post a Comment