Pada dasarnya kayu dibedakan menjadi 2 bagian besar yang dikategorikan berdasarkan jenis daunnya, yaitu kayu daun lebar dan kayu daun jarum. Pengelompokan ini berhubungan erat dengan struktur pori-pori yang berhubungan dengan kekerasan kayu tersebut. Dalam istilah international biasa disebut dengan softwood (kayu daun jarum) dan hardwood (kayu daun lebar).
Berikut adalah perbedaan antara softwood dan hardwood, beserta fungsinya:
Softwood / Kayu Lunak / Kayu Daun Jarum
- Kayu lunak hanya terdiri dari beberapa jenis sel.
- Memiliki struktur yang relatif sederhana.
- Sering tidak memiliki penampilan yang khas.
- Memiliki kekerasan lebih rendah dibandingkan dengan Hardwood.
- Biasanya dipakai untuk membuat mebel berkualitas tinggi atau untuk bahan baku lantai parket, deck atau konstruksi lain yang memerlukan keawetan lebih lama.
Hardwood / Kayu Keras / Kayu Daun Lebar
- Bersifat lebih keras dan lebih berat.
- Kayu keras terdiri dari proporsi yang sangat beragam dengan jenis sel yang berbeda
- Mempunyai karakteristik yang unik.
- Struktur serat kayu biasanya berbelok-belok dan sangat kuat ikatan antar pori-pori kayu.
- Proses pengeringan lebih lama daripada kayu dari jenis daun jarum.
- Kayu ini banyak digunakan untuk furnitur, panel dan dekorasi lainnya.
Struktur Softwood & Hardwood
Contoh Softwood : Pinus, Agathis, Melur.
Contoh Hardwood : Jati, Bengkirai, Keruing.
Contoh Hardwood : Jati, Bengkirai, Keruing.
**
Sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Kayu
http://ilmuhutan.com/perbedaan-struktur-kayu-keras-dan-kayu-lunak-secara-mikroskopis/
http://www.tentangkayu.com/2007/12/mengenal-jenis-kayu.html
No comments:
Post a Comment